Pemberlakuan Pengalihan Arus Kendaraan Menuju Tebing Tinggi oleh PT Jasamarga Kualanamu Tol Akibat Kemacetan Imbas Banjir Tebing Tinggi

Medan, wartabrita.com-  Curah hujan yang tinggi mengakibat kota Tebing Tinggi terendam banjir di 13 Kelurahan dari 5 Kecamatan. Imbasnya menyebabkan terjadinya antrian panjang di GT Tebing Tinggi. PT Jasa Marga Kualanamu Tol (JMKT), terus berkordinasi dengan pihak terkait lainnya dalam hal rekayasa lalu lintas, pengalihan kendaraan yang menuju Tebing Tinggi dimulai sejak pukul 17.00 WIB.

Menurut Roberto P Tarigan General Manager Teknik dan Operasi JMKT, Gerbang Tol Sei Rampah (Km 77) membuka 3 gardu exit dan akan ditambah 2 mobile reader jika 3 gardu exit tidak cukup untuk menampung arus lalu lintas pengalihan.

Bacaan Lainnya

“Apabila kemacetan di arteri sudah mencapai exit Gerbang Tol Sei Rampah, maka lalu lintas kendaraan akan dialihkan ke Gerbang Tol Teluk Mengkudu (Km 69). Sampai dengan saat ini situasi lalu lintas di akses keluar Gerbang Tol Sei Rampah lancar,” jelas Roberto.

Roberto menambahkan, bahwa saat ini kondisi Lalu lintas di Gerbang Tol Tebing Tinggi masih terjadi antrian panjang dari Km 82 s/d Akses keluar jalan tol. Antrian itu terjadi sejak pukul 17.00 WIB.

Mengantisipasi gangguan lalu lintas dan kamtibmas, JMKT menyiagakan armada antara lain : 4 unit Derek, 2 unit Ambulans, 1 unit Water Tank, 1 unit Resque, 2 unit PJR dan 1 unit Katibmas.

” Armada itu kita siagakan di Simpang Susun Sei Rampah, dan Gerbang Tol Tebing Tinggi, dan untuk Informasi Keluhan (Call Center) dapat menghubungi No Telp 08116285555,” imbuh Roberto.

Roberto menghimbau bagi pengguna jalan yang akan melintas di ruas Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT), khususnya yang mengarah ke kota Tebing Tinggi, agar sebaiknya menunda perjalanan atau bagi yang sudah memasuki area MKTT untuk memutar di gerbang tol terdekat, untu mencegah panjang antrian di Gerbang Tol Tebing Tinggi.

Banjir yang terjadi di Kota Tebing Tinggi merupakan dampak dari meluapnya air Sungai Padang, karena tidak dapat menampung tingginya curah hujan.

Berdasarkan informasi diperoleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tebing Tinggi, 5 kecamatan terendam banjir, yakni Kecamatan Padang Hulu, Padang Hilir, Rambutan, Bajenis, dan Kecamatan Tebing Tinggi Kota

(dpa)

Pos terkait